Batan sebelumnya telah meneliti potensi uranium yang terdapat di Desa Takandeang, Botteng, Kecamatan Tappalang, dan potensi yang ada di Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, ibukota Sulawesi Barat.
"Proses peneliatan tahap pertama sudah final dan hasilnya positif bahwa tiga desa yang ada di Kabupaten Mamuju terindikasi memiliki kandungan tambang uranium. Makanya, Batan berencana memperluas penelitianya pada setiap kabupaten yang ada di Sulbar," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sulbar, Amri Ekasakti di Mamuju, Sabtu (17/1).
Ia mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima, hampir dipastikan Batan akan memperluas wilayah penelitian Uranium ke daerah Kabupaten Majene dan Kabupaten Mamasa, Polman, Mamasa, Mamuju Utara dan Mamuju Tengah.
"Dari tiga daerah di Kabupaten Mamuju semuanya sudah mempunyai hasil. Tapi Batan tidak bisa publikasikan. Hal yang pasti, dari dari hasil itu batan berencana memperluas daerah penelitianya pada medio Maret 2015," ujar Eka.
Lebih lanjut mantan Camat Bonehau ini mengatakan, alasan Batan enggan mempublikasikan besaran kandungan uranium yang dimiliki tiga daerah di kabupaten Mamuju ini lantaran data-data ini penting untuk menjadi rahasia negara.
sumber: nasional.republika.co.id
Komentar
Posting Komentar