Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2014

Ini Dia Pembagiannya, Kuota BBM Sulbar 170.465 Kilo Liter

MAMUJU - Amri Ekasakti, Plt. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulbar menuturkan jika kuota Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk Provinsi Sulawesi Barat yang didistribusi PT.Pertamina Persero November 2014 ini mencapai 170.465 kilo liter.  Plt. Kepala Dinas ESDM Sulbar, Amri Ekasakti, ST. Ia juga mengatakan,Kuota ini merupakan keputusan dari Badan Pengatur Hilir Migas No.07/PSO/BPH Migas 2014 tentang penyediaan dan pendistribusian kuota BBM.Pendistribusian 170.465 Kilo liter BBM ini akan dilakukan PT.Pertamina Persero di enam kabupaten di Sulbar. "Sudah ada edaran dari Dirjen BPH Migas untuk di pedomani PT.Pertamina, ini merata di enam kabupaten. Jadi tidak ada lagi yang tidak kebagian," ungkapnya, Jumat (28/11). Ia menambahkan, BBM ini didistribusi di 19 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak (SPBU), 4 Agen Premium Minyak Solar (APMS), 1 Agen Minyak Tanah (AMT) serta 1 Premium Solar Package Dealer atau Stasiun Pengisian Solar Nelayan. BBM tersebu

Sejumlah SPBU di Sulbar di Kuasai Swasta

MAMUJU - Sebanyak 19 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Sulbar,secara keseluruhan dikelola oleh pihak swasta atau perorangan, hal ini sebutkan Amri Ekasakti Plt.Kadis Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulbar kepada sejumlah wartawan di Mamuju, Jum'at (28/11). Plt. Kadis ESDM Sulbar, Amri Ekasakti, ST. Menurutnya, SPBU yang ada tergolong CODO (Company Operation Dealer Owner) yang merupakan SPBU milik swasta atau perorangan yang bekerjasama dengan PT. Pertamina Retail. SPBU Jenis ini terbagi di setiap kabupaten diwilayah Sulbar. "SPBU CODO ini masih bagi hasil dengan Pertamina dengan keuntungan 70 persen bagi pengelola dan sisanya buat pertamina," ungkapnya. Amri menambahkan,SPBU lainnya tergolong DODO (Dealer Operation Dealer Owner) yang merupakan SPBU milik swasta atau perorangan, dimana segala hal mengenai manajemen perusahaan dikelola oleh perorangan atau badan usaha. "Kalau jenis DODO,itu sepenuhnya milik swasta, komponen manajemen

PNBP Sektor Pertambangan Sulbar, 5 Milyar

Mamuju-Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) di sektor Pertambangan Sulawesi Barat diperkiran mencapai Lima Milyar Rupiah, apabila pengelolaan dan pengawasannya dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Jika pada tahun 2013 PNBP Pertambangan Sulbar sebesar 1,1 Milyar Rupiah, namun hingga bulan November 2014 mengalami penurunan yang cukup besar hanya mencapai nilai 400 Juta. Hal ini diungkapkan Plt Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sulawesi Barat, Amri Ekasakti, ST. dihadapan peserta Bimbingan Teknis Pembinaan dan Pengusahaan Mineral dan Batubara. (21/11). "Penerimaan PNBP Sulbar di Sektor Pertambangan bisa ditingkatkan mencapai 5 Milyar Rupiah, jika aparat pemerintah daerah ini menegakkan seluruh peraturan yang berlaku. Kendala kita selama ini, hampir semua pemilik Ijin Usaha Pertambangan (IUP) tidak memberikan laporan triwulan kepada pemerintah daerah. Hal ini merupakan pelanggaran yang harus diberikan teguran secara tertulis sampai pada pencabutan I

GUBERNUR SULBAR, STOCK BBM AMAN HINGGA DESEMBER 2014

Mamuju  -  Gubernur Sulawesi Barat, H. Anwar Adnan Saleh mengatakan  antrian yang terjadi di hampir semua SPBU, diakibatkan adanya kepanikan masyarakat. Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat telah berkoordinasi dengan Pertamina, bahwa kuota BBM untuk Provinsi Sulawesi Barat aman hingga akhir tahun 2014.(13/11) "Isu kenaikan BBM ini membuat masyarakat panik yang biasanya mengisi bensin/premium Rp. 10.000,- namun beberapa hari ini rata-rata masyarakat mengisi hingga tankinya full , selain itu masih ditemukan pengisian jeregen di SPBU membuat stock BBM di SPBU cepat habis." kata Anwar. Rapat Koordinasi yang dipimpin oleh Gubernur Sulawesi Barat, H. Anwar Adnan Saleh Terkait banyaknya pemberitaan tentang antrian pengisian BBM di SPBU Pasangkayu, Gubernur Sulbar menjelaskan bahwa Pertamina akan menambah pasokan untuk SPBU tersebut, yang biasanya 2 kali sehari ditingkatkan menjadi 3 kali pengisian sehari, hingga antrian menjadi normal. "Saya

Pasokan BBM untuk Sulbar Aman

MAMUJU, RAKYATSULSEL.COM -Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pertambangan Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Amri Eka Sakti, mengatakan, pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk Sulawesi Barat (Sulbar), saat ini dalam titik aman. Plt. Kepala Dinas ESDM Sulbar, Amri Ekasakti, ST. ”Bahkan ditingkatkan sehingga tidak ada alasan untuk terjadinya kelangkaan,” kata Amri Eka Sakti di Mamuju usai mengikuti rapat koordinasi di rumah jabatan Gubernur Sulbar, Rabu (12/11) malam. Pasokan BBM untuk wilayah Sulbar jenis premium yaitu 170 kilo liter per hari. Sementara untuk jenis solar sebanyak 130 kilo liter per hari. Untuk petamax sebanyak 10 kilo liter/hari. ”Data ini cukup aman kalau tidak ada penimbunan dan tidak ada kepanikan masyarakat,” jelasnya. Eka menambahkan, untuk mengantisipasi kelangkaan BBM akibat ulah spekulan yang melakukan penimbunan, pemerintah melalui dinas ESDM harus tegas. Khususnya melakukan pembatasan dalam memberikan rekomend

Selamat Datang Presiden Republik Indonesia dan Ibu Hj. Iriana Joko Widodo di Provinsi Sulawesi Barat